Singapore 2016
Singapura adalah salah satu negara yang bertetangga dengan Indonesia. Meskipun luasnya hanya 704 km2 dan jumlah penduduknya kurang lebih 5 juta jiwa, namun secara ekonomi negara ini jauh lebih maju dibandingkan dengan negara - negara tetangganya di Asia Tenggara.
Tahun lalu saya memiliki kesempatan untuk mengunjungi negara yang menapat julukan Macan Asia ini, tepatnya pada tanggal 2-4 Agustus 2016 (rencana awalnya tanggal 1 Agustus dari bandara Juanda Surabaya, namun karena pada tanggal 1 itu ada hujan abu dari Gunung Kelud, sehingga penerbangan dibatalkan dan baru bisa berangkat keesokan harinya melalui bandara Soekarno - Hatta, Jakarta).
Sampai di konter check in, diberitahu oleh petugas ground handling kalau penerbangan malam itu dibatalkan. yaaa... (mau pingsan tapi ngga jadi). Para penumpang yang telanjur datang diberi pilihan untuk menjadwal ulang penerbangannya atau diterbangkan keesokan harinya dengan rute Jakarta - Singapore, karena rute Surabaya - Singapore sudah penuh hingga seminggu ke depan. Aku memilih opsi ke dua.
:. Tips: walaupun sudah memesan tiket pesawat dan biasanya lancar - lancar saja, jangan lupa untuk tetap mengecek email hingga menit terakhir untu mengetahui perubahan jadwal penerbangan. Ada baiknya membeli asuransi yang mengcover pengembalian biaya penerbangan seandainya pesawat tidak jadi terbang, karena untuk LCC tidak bisa refund.
Jadi malam itu aku menginap di bandara. Tenang, bandara adalah tempat yang aman dan tidak pernah sepi. Pemandangan orang tidur di bangku - bangku seperti ini adalah hal yang lumrah.
:. Tips : jangan lupa membawa stok cemilan secukupnya karena harga makanan di bandara tidak lumrah.
Alhamdulillah, akhirnya berangkat.
Nasi di restoran India depan hostel. Yang Jaga orangnya ramah dan bisa berkomunikasi dalam Bahasa Indonesia. Sampe kaget sendiri karena aku nanya pake Bahasa Inggris dijawab dengan Bahasa Indonesia.
"Mau beli apa?" Wkwkwk
Komentar
Posting Komentar